Rabu, 25 Agustus 2010

Obat Sakit Demam, Panas Buat Anak Secara Tradisional, Alami

Tanya
Anakku panas tinggi sekali, nyaris 40. Sebenarnya sudah dari Minggu malam panasnya, hari Senin kami langsung bawa ke dokter soalnya panasnya sudah 39 der, suster di rumah sakit saja langsung bypass ke dokter karena panasnya sudah cukup tinggi. Setelah diperiksa ternyata tonsilnya luka, aku sampai bingung koq bisa luka juga ya, padahal dia tidak batuk sama sekali. Akhirnya dikasih antibiotik dan obat panas, sambil dikasih surat pengantar Kalau sampai hari Rabu (hari ini) tidak turun harus periksa darah. Tadi malam masih baik-baik saja cuma hangat dikit, sampai tadi pagi sebelum ke kantor aku antar anakku yang no.2, aku dapat telpon dari rumah kalau dia panas tinggi lagi dan keluar darah dari mulut. Rasanya di sekolah aku sudah mau pingsan, akhirnya suamiku dan ibu bapakku berangkat ke rumah sakit dan aku nyusul, kita ketemuan di rumah sakit. Sampai disana langung periksa dan anakku masih ditahan dirumah sakit sampai hasilnya keluar, akhirnya jam 11 tadi kita dapat hasilnya leukositnya tinggi sekali tapi sementara ini thrombosit masih normal, tapi besok kami harus kembali periksa darah lagi. Sampai siang ini dia masih lemas karena panas yang tinggi, terus bibirnya pecah-pecah padahal sudah terus-terusan di kompres. Adayang tahu tidak obat tradisionil untuk nurunin panas dan ngobatin tonsilnya itu? Soalnya aku takut kalau dia terlalu sering minum obat. Oh ya sebelum ini sama sekali tidak pernah ada masalah dengann tonsilnya, tahu-tahu sekarang jadi luka dan membengkak sekali. (Dm)

Jawab
Aku kalau anakku panas, suka dibalur sama bawang merah dicampur minyak kelapa, dibalurin ke seluruh tubuh dan kepala, bau sih, cuma manjur juga untuk nurunin panas. Jadi bawang merahnya diiris halus terus dicampur minyak kelapa, dibalurin ke punggung, sambil diurut pelan, terus ke dada, leher, tangan, dan kaki terus di ubaun-ubun. (It)


Air kompresannya dikasih jeruk nipis, kakinya dikasih minyak kayu putih dan dikaos kaki-in. Kalau kakinya dingin disaat panas tinggi, bisa-bisa step. Tentang baluran badannya, aku pakai minyak tawon + bw. merah. Dan coba dikasih minuman peresan kunyit. Murni saja tidak dicampur air (pakai madu juga boleh). Satu lagi, coba dipeluk terus deh. Dia akan merasa nyaman, dan juga (seperti yang pernah aku baca somewhere) panas anak akan tersalur ke badan Ibunya. (Snd)

Nambahin dikit, aku sempat baca di majalah Lisa. Pakai cara Kanguru juga bisa menurunkan panas lho. Jadi pelukannya bener-bener kulit ketemu kulit, baru diluarannya dipakaiin baju. (QQ)

Kalau Plester kompres penurun panas dari Hansaplast (cmiiw) itu bisa dicoba tidak? Moms yang lain sudah ada yang pernah coba? (rth)

Mungkin sekarang memang lagi musim penyakit ya (apalagi anak yang sudah bergaul/sekolah). Anak-anakku dua-duanya baru melalui fase sakit disertai demam, dugaan awal thypus, ternyata infeksi salmonella. Pusing deh. Obat tradisional untuk menurunkan panas banyak, ini aku dapat dari pembantuku, katanya di kampungnya kalau cuma sakit panas tidak usah dibawa ke dokter.

1. Dibalur pakai air asam jawa (asam jawa diremet pakai air hangat)

2. Dibalur pakai parutan labu air. Labu air ini labu besar lonjong yang warnanya hijau.

3. Dibalur pakai parutan bawang merah

Kalau menurut buku, untuk menurunkan demam, si anak sering/sering dibasuh dengan air suam-suam kuku, bahkan dimandikan juga boleh. Lalu dipakaikan baju tipis. nah soal memakaikan baju tipis ini aku agak bingung, karena anak-anak tidur di ruang AC, takutnya kalau demam lalu pakai baju tipis, malahan masuk angin. Jadi kalau malam tetap aku pakaikan baju tangan panjang, apa karena itu kalau malam terus demam lagi ya ? Oh iya, kalau anak ada kecenderungan/pernah step, biasanya kalau panas diatas 40 diberi obat yang dimasukkan via dubur, stesolyd namanya. (Vt)

Kalau aku pakai minyak kayu putih, jadi bawang merah diparut kasih minyak kayu putih dan dibalurin ke seluruh tubuh anak (kecuali muka), selain itu berikan air putih sedikit demi sedikit. Cara lain juga cukup membantu peluk anak (kalau bisa tanpa memakai baju keduanya)diharapkan panas anak mengalir ke tubuh yang meluk. (Yn)

Biasanya aku banyakin minum supaya sering pipis jadi panasnya ikut keluar, dan aku pakaiin baju yang sedikit terbuka dan tidak aku selimuti agar panasnya bisa keluar. Alhamdulillah sih selalu turun panasnya kalau hal itu aku lakukan. Saudaraku pernah bilang, katanya kalau anak cowo lebih cepet step kalau panas tinggi dibanding anak cewe, terus katanya sama dia malah dikompres pakai alcohol (disiram malah), aku tidak tahu nih bener apa tidaknya. (Ri)

aku sudah cobain plester kompres hansaplast itu ke anakku, menurutku sih tidak efek yah..malah lebih cepet sembuhnya sama kompres dengan air suam2 kuku. (Rhm)

Memang mungkin cocok-cocokan ya kalau mengatasi panas, beberapa waktu yang lalu anakku juga sempat panasnya tinggi sekali hampir 41, sudah dikasih tempra, dibalur bawang+minyak pun tidak mempan malahan badannya malah jadi merah-merah, alergi kali ya, akhirnya ada yang kasih saran kompres/dilap air suam-suam kuku sebadan-badannya, dan alhamdulillah cepet sekali panasnya turun. (tt)

Kalau aku ditambah pala bubuk, sama untuk baluran juga, jadi pala,bawang merah dan minyak kelapa

2 komentar: